PA. BALIGE BINTAL : ” Keutamaan Hari Tasyrik “

Balige, 22/ 07/21, Pengadilan Agama Balige melaksanakan agenda rutin setiap hari Rabu yaitu Bimbingan Mental (Bintal) setelah sholat ashar berjamaah di Mushala Pengadilan Agama Balige. Adapun yang memberi bimbingan mental pada kesempatan ini adalah Panitera Pengadilan Agama Balige Ibu Sriwati Br. Siregar, S.H.  dan moderator ialah  PPNPN Pengadilan Agama Balige Ibu SAFRINA SARI S.Pd.S.Sy.

Acara Bintal ini pun dihadiri oleh seluruh Aparatur Pengadilan Agama Balige. dalam kegiatan bintal tersebut Ibu Sriwati Br. Siregar, S.H., menyebutkan bahwa Hari Tasyrik atau hari Berzikir adalah Tiga hari setelah Idul Adha ialah tanggal 11,12, dan 13 Zulhijah.

Didalan Al-Quran juga di jelaskan tentang hari Tasyrik ialah

وَيُكَبِّرُ مِنْ غُرُوْبِ الشَّمْسِ لَيْلَةَ العِيْدِ إِلىَ أَنْ يَدْخُلَ الإِمَامُ فيِ الصَّلاَةِ وَفيِ الأَضْحَى خَلْفَ الصَّلَوَاتِ الفَرَائِضِ مِنْ صُبْحِ يَوْمِ عَرَفَةَ إِلىَ العَصْرِ مِنْ آخِرِ أَياَّمِ التَّشْرِيْقِ (كفاية الأخيار جزء 1 ص 150)

Artinya : Hendaknya orang bertakbir semenjak terbenam Matahari di malam Idul-Fitri sampai dengan pagi harinya, tepatnya yaitu sampai Imam Idul-Fitri melakukan shalatnya. Dan takbir Idul-Adha (selain malamnya) adalah setelah shalat fardu adalah semenjak subuh hari ‘Arafah (yaitu sehari sebelum lebaran tepatnya tanggal 9 Dzulhijjah) sampai dengan Asar akhir hari Tasyriq. (hari Tasyriq adalah tanggal 11, 12 dan 13 Dzulhijjah) (Syamilah – Kifayatul-Akhyar – Juz 1 hal. 150)

Selain itu juga ada pendapat dari para ulama seperti Imam Nawawi Rahimahullah mengatakan Hari Tasyrik hari untuk memperbanyak Zikir Contohnya Takbir, Tahlil, Tahmid dan Ibadah lainnya yang disyariatkan.

Disinilah makna signifikan dari hari Tasyrik. Oleh karena itu, pemahaman tentang hari Tasyik adalah Besyukur dan Selalu mengingat kebesaran Allah SWT sehingga kita tidak termasuk didalam golongan orang- orang yang kufur nikmat. (Tim Redaksi PA.Balige).